Pada tulisan
blog ini saya akan membahas tentang Tahapan Analisis Perancangan Sistem Secara
Umum.Untuk pembahasan ini saya ambil dari beberapa buku,jurnal maupun dari
Website yang membahas akan hal tersebut. Topik Pembahasan ini merupakan tugas
yang di berikan oleh dosen Saya yaitu Bapak M.Ropianto. Beliau memberikan tugas
ini sebagai tugas remedial saya dalam mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS).
Semoga dengan di buatnya blog ini, tugas saya dapat di terima oleh beliau dan
dapat memperbaiki nilai UTS saya di mata kuliah "Analisa dan Perancangan
Sistem Informasi".
1.1 LATAR BELAKANG
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu
sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan
maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang
terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan-perbaikannya.
Analisis dan perancangan sistem
adalah suatu pendekatan yang sistematis untuk :
- mengidentifikasi masalah, peluang dan tujuan
- mengidentifikasi arus data dan arus informasi
- merancang sistem informasi.
- mengidentifikasi masalah, peluang dan tujuan
- mengidentifikasi arus data dan arus informasi
- merancang sistem informasi.
Perancangan adalah langkah awal pada tahap
pengembangan suatu produk atau sistem.Perancangan dapat di definisikan sebagai
proses untuk mengaplikasikan berbagai macam teknik dan prinsip untuk tujuan
pendefinisian secara rinci suatu perangkat,proses atau sistem agar dapat di
realisasikan dalam suatu bentuk fisik.
1.2 PENGERTIAN PERANCANGAN SISTEM
Menurut Verzello / John Reuter III :
Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem : Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi : “menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk “.
Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem : Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi : “menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk “.
Menurut John Burch & Gary
Grudnitski
Desain sistem dapat didefinisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.
Desain sistem dapat didefinisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.
Menurut George M. Scott
Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan ; tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem, sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem.
Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan ; tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem, sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem.
1.3 ANALISIS SISTEM
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem
informasi yang utuh ke dalam bagian – bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan – permasalahan, kesempatan
–kesempatan, hambatan – hambatan yang terjadi dan kebutuhan – kebutuhan yang
diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan – perbaikannya (Jogiyanto,
1999:129).
Analisis dan
perancangan sistem informasi (ANSI) manjadi sesuatu yang sangat penting karena
beberapa alasan. Pertama, kesuksesan suatu sistem informasi tergantung
pada analisis dan perancangan yang baik. Tahapan analisis akan menentukan masalah
apa yang harus diselesaikan pada organisasi atau perusahaan. Kesalahan daam
tahap ini akan mengakibatkan masalah tetap ada walaupun sistem informasi telah
diimplementasikan. Sedangkan tahapan perancangan akan sangat menentukan seperti
apa sistem akan berfungsi. Walaupun pada tahapan analisis masalah utama sudah
terpetakan dengan benar, kesalahan desain akan mengakibatkan gagalnya
penyelesaian masalah oleh sistem komputer, sehingga 2 langkah ini adalah
langkah yang sangat menentukan untukpengembangan sistem.
Kedua, metode ANSI
merupakan metode yang cukup lama dipakai untuk membangun software-software
konvensional. Sehingga kesahihan langkah-langkah baku yang ada sudah teruji,
metode ini juga telah digunakan secara luas di berbagai industri (teknologi
yang telah teruji).
Ketiga, ANSI menawarkan profesi baru sebagai
seorang analis. Dengan perkembangan industri sistem informasi maka sistem
analis merupakan bagian dari karir dalam dunia IT, menawarkan banyak kesenangan
dan tantangan serta gaji yang tidak rendah. Dan permintaan akan keahlian sistem
analis dari tahun ke tahun juga semakin meningkat.
1.4 TAHAPAN ANALISIS PERANCANGAN SISTEM
Berdasarkan Systems Development Life Cycle (SDLC) yang merupakan
metodologi umum dalam pengembangan sistem, ada 6 fase dalam pengembangan
sistem, yaitu :
1. Identifikasi dan seleksi proyek
2. Inisiasi dan perencanaan proyek
3. Analisis
4. Desain
o Desain logikal
o Desain Fisikal
5. Implementasi
6. Maintenance
Fase ketiga
dalam SDLC adalah tahapan analisis. Tahapan analisis adalah tahapan dimana
sistem yang sedang berjalan dipelajari dan sistem pengganti diusulkan. Dalam
tahapan ini dideskripsikan sistem yang sedang berjalan, masalah dan kesempatan
didefinisikan, dan rekomendasi umum untuk bagaimana memperbaiki, meningkatkan
atau mengganti sistem yang sedang berjalan diusulkan. Tujuan utama dari fase
analisis adalah untuk memahami dan mendokumentasikan kebutuhan bisnis (business
need) dan persyaratan proses dari sistem baru. Ada 6 aktifitas utama dalam fase
ini:
Pengumpulan informasi
Langkah awal pada tahapan analisis adalah mengumpulkan informasi tentang
bagaimana proses-proses bisnis yang ada pada system lama berjalan. Kemudian
ditentukan pada titik-titik mana saja proses bisnis yang mengalami masalah yang
bias diselesaikan dengan system informasi. Kelemahan-kelemahan dari system lama
diidentifikasi untuk diperbaiki dengan system baru.
Mendefinisikan sistem requirement
Dari informasi kelemahan sistem yang didapat, system analis kemudian
mendefinisikan apa saja sebenarnya yang dibutuhkan oleh sistem lama untuk
mengatasi masalahnya. Inilah yang disebut sebagai sistem requirement.
Seringkali requirement ini akan merubah total keseluruhan proses bisnis
pada sistem lama, tetapi kadang-kadang juga hanya berupa penambahan beberapa
prosedur baru.
Memprioritaskan requirement
Dalam beberapa kasus, requirement yang diperoleh sangat lengkap dan
rumit. Ketersediaan waktu dan sumberdaya lain untuk menyelesaikan keseluruhan requirement
biasanya tidak mencukupi. Pada kondisi seperti ini maka analis akan
memprioritaskan requirement-requirement yang dianggap kritis untuk
diprioritaskan.
Menyusun dan mengevaluasi alternatif
Satu hal yang tidak boleh dilupakan analis adalah rencana kedua. Setelah
menyusun dan memprioritaskan requirement, analis harus juga menyiapkan
alternatif jika seandainya susunan requirement nantinya akan ditolak
oleh klien.
Me- review requirement dengan pihak manajemen.
Langkah terakhir adalah me-review requirement yang sudah ada
dengan pihak klien, karena pihak klienlah yang paling tahu kebutuhan dari
sistem mereka.
1.5 DAFTAR PUSTAKA
1. Al fatta, Hanif. 2007. Analisis
dan perancangan system informasi untuk keunggulan perusahaan dan
organisasi kelas dunia. Andi offset – STMIK AMIKOM Yogyakarta. Yogyakarta.
2. Jogiyanto, HM. 1999. Analisis
Dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur. Edisi
Kedua. Cetakan Pertama. PT Andi. Yogyakarta.
1.6 PENUTUP
Demikian pembahasan akan Tahapan
Analisis Perancangan Sistem Secara Umum ini saya akhiri,semoga apa yang sudah saya bahas dapat
bermanfaat oleh teman teman semua, dan yang lebih penting lagi nilai saya dapat
berubah lebih baik. Sebelum saya mengakhirinya saya sertakan data diri dosen mata kuliah saya berikut ini.
Nama
: M.Ropianto
NIDN:
: 102867804
Status
: Dosen Tetap YAPISTA / STT Ibnu Sina
Pengampuh
Matakuliah
: Analisa dan Perancangan Sistem
Informasi
Link Website Kampusku : http://sttibnusinabatam.ac.id